Hari ini setelah aku membaca buku
"I can (not) Hear you"
aku mendapatkan satu pelajaran penting
buat kehidupanku, yaitu
" Jangan terus menerus bertanya
mengapa semuanya ini terjadi,
melainkan berfikirlah
apa yang akan anda
lakukan selanjutnya."
aku sadar buku ini mau mengajar
kan aku untuk jangan memandang ke belakang
ketika kamu melanjutkan kehidupanmu.
segala sesuatu ada saatnya, dimana
kita harus maju terus
tanpa melihat kebelakang,
ada saatnya
kita harus berefleksi dan
melihat apa saja yang terjadi selama ini.
disini maksudnya bukan mau
mengajarkan kita untuk tidak
menghargai sebuah proses yang membentuk
kita saat ini, tapi mau mengajarkan
bahwa kita didalam menjalani kehidupan
harus selalu fokus kedepan, dengan segala
apa yang ingin kita capai dan cita kita.
seperti seorang ilmuwan
yang menemukan sebuah benda yang
saat ini membantu kita dalam menjalani
kehidupan kita.
pada saat mereka menciptakan benda itu
ada komitmen yang harus mereka pegang
dalam diri, yaitu
" Jangan Pernah Takut untuk Gagal"
seperti Thomas Alfa Edison yang
menemukan lampu untuk
menerangi hidup kita saat malam,
juga mengalami beratus-ratus kali
kegagalan dalam percobaanya.
disini bukanlah kegagalan yang ingin
ditunjukkan kepada dunia, tapi
kita patut mencontoh
dari kegigihan dan kepercayaan dirinya
dalam mengejar sesuatu.
hidup ini ada bukan untuk
disesali sepanjang waktu, tetapi untuk
terus menerus dijalani dengan
refleksi tentang apa
yang sudah dijalani sampai saat ini.
terus berjuang untuk
menjalani hidup!
"Tu ne quaesieris, quamdiu viveret, sed quaero quid feceris hactenus."
(Jangan bertanya seberapa lama kamu hidup, tapi bertanyalah apa yang sudah kamu perbuat selama ini.)
"I can (not) Hear you"
aku mendapatkan satu pelajaran penting
buat kehidupanku, yaitu
" Jangan terus menerus bertanya
mengapa semuanya ini terjadi,
melainkan berfikirlah
apa yang akan anda
lakukan selanjutnya."
aku sadar buku ini mau mengajar
kan aku untuk jangan memandang ke belakang
ketika kamu melanjutkan kehidupanmu.
segala sesuatu ada saatnya, dimana
kita harus maju terus
tanpa melihat kebelakang,
ada saatnya
kita harus berefleksi dan
melihat apa saja yang terjadi selama ini.
disini maksudnya bukan mau
mengajarkan kita untuk tidak
menghargai sebuah proses yang membentuk
kita saat ini, tapi mau mengajarkan
bahwa kita didalam menjalani kehidupan
harus selalu fokus kedepan, dengan segala
apa yang ingin kita capai dan cita kita.
seperti seorang ilmuwan
yang menemukan sebuah benda yang
saat ini membantu kita dalam menjalani
kehidupan kita.
pada saat mereka menciptakan benda itu
ada komitmen yang harus mereka pegang
dalam diri, yaitu
" Jangan Pernah Takut untuk Gagal"
seperti Thomas Alfa Edison yang
menemukan lampu untuk
menerangi hidup kita saat malam,
juga mengalami beratus-ratus kali
kegagalan dalam percobaanya.
disini bukanlah kegagalan yang ingin
ditunjukkan kepada dunia, tapi
kita patut mencontoh
dari kegigihan dan kepercayaan dirinya
dalam mengejar sesuatu.
hidup ini ada bukan untuk
disesali sepanjang waktu, tetapi untuk
terus menerus dijalani dengan
refleksi tentang apa
yang sudah dijalani sampai saat ini.
terus berjuang untuk
menjalani hidup!
"Tu ne quaesieris, quamdiu viveret, sed quaero quid feceris hactenus."
(Jangan bertanya seberapa lama kamu hidup, tapi bertanyalah apa yang sudah kamu perbuat selama ini.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar